PENGENALAN SINGKAT TENTANG ZOMBIE

Zombie adalah monster paling terkenal yang pernah dibuat, entah darimana asal-usul mereka datang yang pasti mereka selalu bertampang tidak berekspresi. Sekalipun (maaf) kalian memukul kemaluannya dengan keras sekalipun, mereka tidak akan berteriak. Sekali ada satu yang terinfeksi, maka seluruh dunia akan terkena juga!!

Seperti inilah fisik zombie pada umumnya

Pengenalan Dasar
Oke sebelum kita mulai bahas tentang zombie, ada yang tahu apa itu zombie?
Untuk para gamers, zombie adalah salah satu tokoh antagonis yang sering muncul di banyak game. Untuk penggemar film, zombie adalah produk Hollywood yang sangat terkenal dari seorang George Romeros yang dimulai dari tahun 40-an. Untuk para ilmuwan, zombie adalah kreasi mereka yang memberitahu bahwa manusia juga dapat membuat kehidupan. Untuk orang yang anti-globalisasi, zombie adalah produk propaganda tentang supremasi suatu negara. Sedangkan untuk ahli nujum atau dukun, zombie adalah hasil dari ritual yang telah mereka lakukan.
Mana yang benar? Tampaknya, semuanya benar, karena mereka mengatakannya secara subyektif apa itu zombie. Tapi kalau secara objektif dan apa adanya arti dari zombies. Dari kamus Oxford Dictionary zombie adalah 'a person who seems only partly alive, without any interest or feeling what is happening' Kalau menurut wikipedia zombie adalah 'sebutan untuk mayat hidup dalam sistem kepercayaan Voodoo orang Kreol dan Afrika-Karibia. Zombie adalah manusia dengan roh yang sudah dicuri lewat cara supranatural atau perdukunan, dan dipekerjakan sebagai budak yang mengabdi pada "majikan zombie" di perkebunan terpencil. Versi zombie yang lebih menakutkan dan suka memakan manusia sering diangkat menjadi cerita fiksi horor.'

Dari mana asal Zombie?
Dahulu, zombie adalah semacam budak atau pembantu dari para dukun di Haiti, Karibia, dan Afrika yang diambil dari mayat lalu secara ajaib dihidupkan kembali. Keadaan mereka adalah pendiam, perawakan dingin dan tidak ada ekspresi, bahkan mereka tidak mengenal lagi sanak saudara mereka.
Berkembang di masa sekarang, asal-usul zombie dibuat menjadi lebih menarik. Entah datangnya meterorit yang jatuh di suatu tempat atau sebuah virus menyerang. Jika kejadian seperti jatuhnya meteor maka kisahnya akan seperti ini. Setelah impak yang mengenai tempat pemukiman penduduk maka mayat yang terkena zat dari meterorit tersebut akan hidup kembali, dan penduduk lainnya akan berkumpul untuk melihat apa yang terjadi dan mayat hidup tersebut menggigit seseorang, lalu tinggal menunggu waktu, dan zombie apocalypse akan dimulai.
Sedangkan jika memakai versi virus, adalah sekelompok ilmuwan membuat penelitian (mungkin mereka orang bioteknologi yang bertampang 'nerd' dengan kacamata minus tingkat tinggi dan jas lab) dan dengan trial dan error mereka mencobakan virus tersebut ke kelinci percobaan, entah apakah itu tahanan atau hewan yang pasti mereka berubah menjadi beringas dan menggigit atau mencakar seseorang. Lalu orang yang tergigit itu dibawa ke rumah sakit, ternyata pasien tersebut sudah berubah dan di sanalah zombie apocalypse versi virus biasanya dimulai.(betapa lucunya kalau sudah banyak film atau game yang seperti itu tapi para ilmuwan tidak menyadari kelanjutan dari kejadian tersebut)
Sebenarnya ada banyak pula kejadian asal-usul dari zombie itu. Tapi secara garis besar memang itulah yang mungkin akan terjadi.

Apa ciri-cirinya?
Zombie yang pertama kali muncul akan bertampang biasa saja, seperti kita-kita yang membedakan adalah tubuhnya yang dingin, wajah tanpa ekspresi, dan jalan sempoyongan tanpa arah. Lalu menggigit seseorang (biasanya di tenguk atau tangan bagian atas). Dan setelah yang tergigit mati karena tidak dirawat atau kehabisan darah, akhirnya dia bangkit kembali dan menggigit orang lain lagi dan kejadian tersebut akan tersu berulang sampai sebuah kota hancur, lalu negara, lalu benua, dan akhirnya dunia. Infeksi terjadi karena terkena air liur mereka, jadi sekalipun luka sudah ditangani virusnya masih bisa beredar di seluruh tubuh dan perlahan menggerogoti tubuh kita.
Sebenarnya, entah kenapa zombie punya kebiasaan makan daging yang masih segar plus mentah dan makanya mereka bisa jadi obesitas karena kebanyakan makan daging. Tapi zombie memakan daging sudah menjadi sebuah trademark apa itu zombie. Dan sebagai tambahan, zombie hanya mau memakan daging yang masih segar, karena itu tidak ada kisah zombie makan zombie.
Secara awam, ciri-ciri zombie adalah
• Mereka sudah tidak punya perasaan.
• Mereka sudah tidak punya pikiran.
• Mereka (kabarnya) hanya peka pada indra pendengaran dan penciuman.
• Yang mereka pikirkan adalah satu: MAKAN DAGING SEGAR, DAN SIAPA DAGINGNYA?KITA!!
• Gerakan mereka lambat (tidak bisa berlari) [dan berharaplah demikian]
• Untuk zombie-zombie baru tubuh mereka sudah terkoyak.
• Secara fisik mereka seperti orang mati yang bertubuh dingin.
• Secara ekspresi mereka memasang wajah bengong (tolol tapi berbahaya!!)

Apa yang harus kita lakukan?
Jika kejadian zombie apocalypse belum terjadi, maka lebih baik mencegah hal itu terjadi, seperti menyadarkan para ilmuwan tentang penelitian yang salah dsb. Tapi jika memang sudah takdirnya maka bersiaplah. Dan waspadalah!
Persiapkan diri.
Memang agak lucu jika membahas topik seperti ini, tapi tidak ada salahnya kan untuk sedia payung sebelum hujan, sedangkan di sini kiasan itu berubah menjadi 'sedia senjata sebelum perang'.
Apa saja yang harus dipersiapkan ?

1. Tempat Aman
Coba kalian pikirkan, dan bayangkan jika terjadi bencana alam di daerah kalian kemana kalian akan mengungsi. Nah tempat pengungsian yang kalian bayangkan itu bisa dijadikan sebagai titik acuan dalam penyelamatan diri. Tentu tempat aman yang dimaksud tidaklah selamanya aman. Adakalanya kita harus berpindah karena berbagai sebab (keputusan pemimpin, suplai habis dsb.). Tidak ada salahnya kan untuk sekarang mengobservasi daerah-daerah sekitar kalian untuk dijadikan tempat aman. Dan jangan lupa untuk bersiap-siap membarikadenya dengan barang yang ada macam furnitur atau rantai dan sebagainya.
Yang disarankan : Tempat yang memiliki suplai yang cukup (sekolah, kodam, supermarket, dsb)
Yang dlarang : Basement, rumah atau garasi, bangunan yang hanya punya satu akses keluar-masuk.

2. Ketahui musuhmu
Jendral perang Tsun Zu juga pernah berkata dalam Art of War, 'ketahui musuhmu, maka kamu tidak akan kalah dalam seribu peperangan sekalipun' . Apakah kalian sudah merasa cukup tahu tentang zombie? Ingat, artikel ini tidak cukup untuk memberi informasi tentang zombie, ini hanya pengenalan! Carilah data-data dari sumber lain yang bisa lebih dipercaya. Kalau perlu tontonlah semua film horror dan mainkan semua game zombie.

3. Survival Kit dan Lain-lain.
Barang-barang ini akan sangat berguna pada waktunya terjadi. Sebenarnya peralatan survival kit akan sulit dicari jika zombie apocalyse sudah terjadi. Yang perlu dibawa adalah obat-obatan, medical kit, dan gadget kalau perlu komunikasi. Tapi daya listrik akan sangat terbatas, carilah universal charger untuk mengisinya kembali. Jangan membawa barang banyak-banyak, bawa seperlunya untukmu dan partnermu.
Untuk pakaian, cukup gunakan baju yang simpel, tapi memiliki daya tampung (kantong dsb) cukup, tapi pilihlah yang dapat menutup banyak anggota tubuhmu, JANGAN PERNAH SEKALI-KALI MEMAKAI BAJU YANG BERUMBAI-RUMBAI karena meskipun lambat, jika terambil, cengkraman tangan mereka sangat kuat.
Contoh pakaian (perlu atau tidak terserah anda)
Baju dalam: Hey untuk apa ini diungkit-ungkit? Kalian mau boxer atau celana dalam merk apapun juga silahkan tidak ada yang melarang.
Baju luar: Cari saja semacam kaos oblong yang bisa menyerap keringat, karena kita akan berlari terus.
Celana: Mungkin celana panjang cukup, tapi carilah yang kuat dan lentur mungkin semacam jeans, latex, atau celana kargo yang punya banyak kantong.
Jaket: Bisa perlu bisa juga tidak, tapi untuk yang bisa dipakai segala cuaca waterproof sudah cukup tapi tidak memakai ponco untuk saat hujan. Jaket militer bisa direkomendasikan.
Topi: Ini juga bisa perlu bisa juga tidak, topi rimba atau topi baseball silahkan, yang terpenting adalah menghalau terik matahari.
Alat-alat lainnya, silahkan kalian telusuri peralatan survival untuk orang-orang yang senang menjelajah di alam bebas, karena bisa saja mungkin bahwa kita akan berlindung di alam bebas.
LAWAN!
Jika memang sudah (atau akan) terjadi, menlawan zombie hingga mereka habis adalah hal yang teramat sulit,karena populasi mereka=populasi manusia. Maka cara terbaik adalah kabur-kabur dan kabur, sampai tiba waktunya.
Bagian-bagian zombie yang dapat diserang ada 3:
1. Kepala, organ manusia yang penting adalah kepala, karena ada otak di sana, menghancurkan otak mereka artinya membunuh mereka.
2. Badan, sebenarnya menyerang ke daerah badan adalah tindakan percuma, tapi hal ini diperbolehkan jika jarak yang mempermasalahkan. Tapi untuk apa juga jikalau hanya menarik perhatian mereka.
3. Kaki, bagian ini juga tidak membuat mereka benar-benar mati, hanya untuk memperlambat mereka saja. Target ini HANYA dipakai jika jarak nyaris tidak memungkinkan.
Setelah zombie berhasil dibasmi, membakar mayatnya dipersilahkan untuk mencegah virus menyebar, hanya berhati-hatilah jika itu akan menjadi penarik perhatian mereka. Dan akan berbahaya jika zombie tersebut masih hidup lalu dibakar, hanya akan menjadi zombie barberque yang memburu kalian.....
Bertahan Hidup
1. Carilah senjata, Gunakan barang yang memiliki kemampuan untuk menyerang (seperti kursi, tongkat baseball, pisau, gunting dll). Perhatikan daerah sekeliling anda, minimal ruangan tempat anda membaca artikel ini, barang apa saja yang bisa dipakai untuk memukul, memotong, atau menusuk. BE CREATIVE!! Dan jika anda beruntung, maka anda akan mendapatkan senjata api, tapi ingat! Amunisi akan sangat terbatas!!
2. Mencari tempat aman, tempat aman akan sangat jarang jika terjadi, carilah tempat-tempat seperti rumah sakit, pangkalan militer atau jika ingin istirahat waktu lama, cobalah pedesaan yang jauh dari kota. Sebenarnya tidak ada tempat aman, hanya lebih aman saja.
3. Sosialisasi dengan orang lain, hiduplah secara berkelompok paling sedikit tiga orang, paling banyak satu minibis (sekitar 20an orang). Kelompok yang kalian masuki / bentuk, pastikan untuk saling mengenal satu sama lain. Dengan orang-orang yang memiliki keahlian masing-masing seperti medis, senjata, transportasi, logistik atau mungkin negosiasi. Jangan bertindak sebagai sok pemimpin atau pahlawan jika anggota tidak mau, karena akan berujung kesialan untuk diri sendiri atau orang lain. Cobalah untuk selalu tegar jika pasangan atau keluarga tidak diketahui keadaaannya, selalu optimis tapi ingat keadaan sekitar. Jika kelompok bertemu dengan kelompok lain, ketahui mereka terlebih dahulu, sifat manusia jika terancam akan memakai segala cara untuk bertahan hidup, termasuk membunuh kita. Akan sangat beruntung jika kalian diselamatkan oleh pihak yang berwenang semacam tentara atau organisasi.
4. Kabur, transportasi pastilah sesuatu yang diperlukan dalam tahap ini. Pilihannya adalah sepeda atau gerobak yang mudah dikendalikan, murah tapi proteksi minim, atau kendaraan roda empat ata lebih yang aman dan bisa jarak jauh, tapi sulit di bahan bakar dan suara yang gaduh, kapal yang mahal dan sulit didapat tapi akan sangat aman jika didapat, dan jika tersedia, transportasi udara adalah yang terbaik. Tapi jika semua tidak mungkin berjalan kaki boleh saja, tapi waspadalah.

Tips...
- Kesenyapan adalah prioritas.
- Siapkan dua senjata satu untuk jarak jauh, satu lagi untuk jarak dekat.
- Pemukul, linggis atau pedang tidak mengenal kata reload!
- Gergaji mesin sangat efektif namun kesulitan ada pada suara dan bahan bakar.
- Dalam zombie apocalypse, yang penting adalah selamat, bukan memburu.

Yang perlu diingat:
1. Persiapkan diri sebelum terjadi!
2. Mereka tidak punya rasa takut, kenapa kita harus takut?
3. Gunakan kepala kita, potong kepala mereka.
4. Tetap bergerak, tetap tidak terlihat, tetap tenang, tetap waspada!
5. Jangan pernah meninggalkan orang lain.
6. Jangan pernah beri ampun, mereka pun begitu kepada kita.
7. Fisik yang tangguh adalah senjata yang ampuh.
8. Jangan pernah masuk rumah aman tanpa menutup pintu terlebih dahulu.
9. Cukup bawa barang-barang penting, beban berlebihan akan menyulitkanmu.
10. Zombie mungkin akan habis, tapi tidak dengan virusnya.

Jika sudah terjadi harus bagaimana?
Secara plot cerita biasanya akan muncul sebuah organisasi raksasa pada bidang bioteknologi yang akan menolong, meski sebenarnya asal-usul zombie outbreak adalah dari mereka. Kebijakan mereka adalah membuat sebuah kota, lalu bertahan hidup sampai penelitian menemukan penangkal zombie. Atau mungkin buruknya kota itu hancur karena tidak bisa menampung para survivor dan keamanan menurun. Tapi sebenarnya tidak ada yang tahu secara pasti, hanya kalian bersiaplah jika tidak ingin mati karena zombie atau mengalami zombiefikasi. Karena zombie apocalypse adalah kisah kiamat untuk dunia manusia, kalian boleh berharap hal ini akan terjadi atau jangan pernah terjadi. Itu adalah hak kalian. Tapi jika terjadi, semoga artikel ini bermanfaat.
Seperti kata bang napi WASPADALAH! WASPADALAH!!

Kampung Urug

PROFIL

Kampung Urug adalah sebuah kampung adat yang terletak di sebuah lembah yang subur dan masuk dalam wilayah admisnistrasi Desa Kiara Pandak, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Kata Urug dijadikan nama kampung, karena menurut mereka berasal dari kata "Guru", yakni dengan mengubah cara membaca yang biasanya dari kiri sekarang dibaca dari sebelah kanan. Kata "Guru" berdasarkan etimologi rakyat atau kirata basa adalah akronim dari digugu ditiru. Jadi seorang guru haruslah "digugu dan "ditiru", artinya dipatuhi dan diteladani segala pengajaran dan petuahnya.
Riwayat Kampung Urug :
Urug bukan terucap nama dengan begitu saja, dibalik kata itu tersembunyi kata “GURU“. Menurut pikukuh adat kepercayaan Kampung Urug, sudah berdiri sejak 450 tahun yang lalu, adanya sebuah mandala urug dengan masyarakatnya yang berpegang teguh kepada adat istiadat akan memegang suatu keteladanan kesundaan.
Menurut cerita Kampung Urug sejaman dengan masa pemerintahan Prabu Nilakendra (1551 – 1569 M ) beliau seorang raja alim dan bijaksana dan banyak mengabdi pada hal-hal kegaiban, konon sisa-sisa pengabdiannya diantaranya patilasan raja masih ada di Kampung Urug, umumnya patilasan disebut Kabuyutan atau mandala yaitu suatu tempat yang jauh dari keramaian yang dijadikan tempat berkhalwat atau memuja sang maha pencipta adalah mungkin hal ihwal mula adanya mandala urug dimulai dari Gedong Ageung. Menurut data yang ada Kampung Adat Urug mempunyai tingkat kunjungan wisata rata-rata 80-100 orang setiap bulan dan jika pada hari-hari besar bisa mencapai 600-800 orang per hari.
Masyarakat Kampung Urug menganggap bahwa mereka berasal dari keturunan Prabu Siliwangi, raja di kerajaan Pajajaran Jawa Barat. Bukti dari anggapan tersebut di antaranya menurut seorang ahli yang pernah memeriksa konstruksi bangunan rumah tradisional di Kampung Urug, beliau menemukan sambungan kayu tersebut sama dengan sambungan kayu yang terdapat pada salah satu bangunan di Cirebon yang merupakan sisa-sisa peninggalan Kerajaan Pajajaran.
Kampung Urug menurut Abah Kolot (Kepala Adat di Kampung Urug) yang dipercaya masih merupakan penerus Kerajaan Padjajaran generasi ke-11 dari keturunan Prabu Siliwangi ke-2, yang merupakan Raja ke-5 Kerajaan Padjajaran. Bahwa Kampung Urug merupakan walikan aksara dan juga Pancer Bumi atau pusat bumi atau bisa jadi pusat dari kasepuhan adat pedalaman masyarakat keturunan Padjajaran.
Asal kata Padjajaran sendiri berasal dari sebuah pohon yang berada di wilayah Bogor waktu itu, beberapa literatur mengatakan adalah pohon Paku Djajar. Pohon tersebut ditebang oleh 200 orang Arab, saat penebangan berlangsung 160 orang Arab tersebut menghilang tidak diketahui rimbanya. Yang tersisa hanyalah 40 Orang yang keturunannya sekarang ini dipercaya menempati pedalaman desa Kenekes atau yang lebih kita kenal dengan Baduy.
Kepemimpinan :
Sebuah rumah besar/ Gedung Ageung yang merupakan sentral/pusat kewenangan kepemimpinan adat, disamping itu terdapat pula Gedong Alit dan Gedong Pangkaleran. Ada 3 kepemimpinan yang mengendalikan keberadaan kampung adat ini antara lain :

• Kikolot Ukat atau disebut juga Kokolot Leubak, mempunyai tugas mengendalikan dan mempertahankan adat istiadat yang sudah turun temurun antar lain : Acara seren taun, ruwatan, hari – hari besar kaum muslimin dan memimpin kegiatan yang dianggap sakral.


• Kikolot Amat atau disebut juga Kokolot Tengah, bertugas mengatur masyarakat, pengerahan masa dan memberikan petunjuk bagi kesepakatan adat yang sedang dijalankan.
• Kikolot Tengah bernama Rajaya.
Kekerabatan :
Masyarakat Kampung Urug satu sama lain adalah masih saudara, di kampung ini dikenal dengan sebutan Tatali Kahuripan.
Kehidupan sehari-hari masyarakat bergantung pada sistem pertanian tradisional. Masyarakat umumnya memanfaatkan hutan dan lahan dalam berbagai cara, yaitu seperti huma atau ladang, sawah, kebun, kebun talun dan talun. Adapun hasil utama pertanian masyarakat kasepuhan adalah padi lokal dan biasanya sebagai rasa syukur setiap selesai panen dilakukan pesta panen seren taun.
Arsitektur bangunan :
Bentuk rumah yang bercirikan pada tradisi kesundaan ( julang ngapak dan jago anjing ).
Bahan Bangunan :
• Tatapakan :Untuk tatapakan digunakan batu alam yang utuh.
• Golodog : Golodog terbuat dari beberapa lempengan kayu yang disusun berundak-undak.
• Bilik/dinding : Dinding rumah terbuat dari anyaman bambu.
• Hateup/atap : Atap terbuat dari daun kiray.
• Palupuh/lantai : Lantai terbuat dari bambu yang dibelah-belah menjadi lempengan-lempengan kecil dan panjang, kemudian dirangkai.
• Lalangit/plafon : Plafon terbuat dari bilik bambu yang dianyam.
• Panto/pintu : Pintu berbentuk empat persegi panjang, terbuat dari kayu.
• Jandela/jendela : Setiap jendela memakai kisi-kisi yang terbuat dari bilah-bilah kayu atau bambu.

TRADISI
Selain sejarah yang membuat kampung ini terkenal terdapat berbagai tradisi yang masih dilakukan oleh para penduduknya seperti,
• Upacara Seren Taun adalah upacara yang dilaksanakan setelah panen setiap tanggal 10 Muharram.
• Salametan Ngabuli ( upacara tutup taun) dilaksanakan pada bulan Muharram di Gedong Sanghyang Tunggal.
• Upacara rewah dilaksanakan setiap tanggal 12 Rewah.
Tujuannya adalah untuk “rewah” pada Nabi Adam, memperingati karuhun Adam dan keturunannya.
• Salametan Maulud dilaksanakan setiap tanggal 12 Maulud di ruang pancaniti gedong sanghyang tunggal. Selamatan ini adalah untuk memperingati kelahiran nabi Muhammad SAW.
• Upacara sedekah Bumi tidak dipastikan kapan harus dilaksanakan, hanya saat waktu mau tebar saja setahun sekali pada hari rabu.
• Upacara Salametan Puasa dan Lebaran diadakan sehari sebelum bulan ramadhan dimulai. Setelah menjalankan ibadah puasa sebulan penuh, masyarakat melaksanakan selametan lebaran.
• Pemilihan Kikolot atau pemimpin desa adat berasal dari upeti dan ilham-ilham dari kekuatan sekitar.




Dan berbagai pantangan-pantangan atau biasa disebut pamali sebagai berikut,
• Pantang bagi masyarakat Urug untuk mengurus padi pada hari Senin
• Pantangan bagi petani Urug untuk pergi ke ladang atau sawah di hari Jumat.
• Ada anggapan "haram" hukumnya menyatukan padi yang belum dikeluarkan zakatnya ke leuit dicampurkan dengan padi yang lama. (Hal ini terjadi semenjak masuknya Islam ke kampung Urug)
Pamali seperti pada poin pertama dan kedua terjadi karena tingkah laku masyarakat Urug dalam bertani, takkan pernah lepas dari kisah Nyi. Sari Pohaci atau yang lebih dikenal dengan sebutan Dewi Sri. Menurut kepercayaan masyarakat Kampung Urug yang diwakili kokolotnya, Dewi Sri adalah putri dari Eyang Prabu yang meninggal saat usianya masih muda dan belum sempat menikah. Saat mendapatkan menstruasi pertama kali, darahnya tidak pernah berhenti sampai akhirnya meninggal dunia.
Menurut mereka, Dewi Sri mendapat haid pertama kali pada hari Senin, makanya pantang bagi masyarakat Urug untuk mengurus padi pada hari tersebut. Sedang pada hari Jumat, darah menstruasinya disiram dengan air dan jatuh ke bumi. Hari Jumat inilah merupakan pantangan bagi petani Urug untuk pergi ke ladang atau sawah. Di hari ini sebagian besar penduduk yang masih menjaga tradisi para karuhun tidak akan pergi ke sawah, khususnya para pemegang adat.

Sumber: http://saloute.multiply.com/journal/item/36/Menelusuri_Jejak_Kerajaan_Padjajaran_di_Kampung_Urug
http://wisatadanbudaya.blogspot.com/2009/07/kampung-urug-masih-keturunan-prabu.html
http://my.opera.com/mrtaufik/blog/2008/03/01/kisah-nyi-pohaci-dan-budaya-padi-versi-kampung-urug-bogor

OPINI
Pendapat kami setelah melihat data dan penjelasan kampung Urug dari berbagai sumber yang mayoritas internet adalah bahwa ternyata kampung adat ini memang telah terkena sapuan globalisasi, dan hebatnya para penduduk adat di sana masih tetap mempertahankan adat istiadatnya yang sudah berumur ribuan tahun ini. Artikel yang mengatakan bahwa penduduk dan pemimpin kampung ini masih keturunan dengan Prabu Siliwangi dan kerajaan Padjadjaran. Adalah bisa jadi di kampung ini adalah bekas pusat pemerintahan dari kerajaan itu, meski ada pula yang mengatakan pusatnya berada di kota Bogor, saya sendiri masih belum tahu pasti. Entahlah suatu saat pasti akan ada penelitian-penelitian mengenai itu. Di era 2000-an pernah terdengar publikasi mengenai letak Istana Padjajaran. Saat itu kalau tidak salah Menteri Agama yang menjabat di era itu menyebutkan bahwa ada sesuatu yang sangat bernilai di situs Batu Tulis Ciarenteun. Tapi perlahan publikasi itu surut dan belum menemukan titik terang.
Pada kesimpulannya, kampung Urug memang harus dipertahankan sebagai mana mestinya. Bukan hanya untuk mendatangkan wisatawan yang akan menjadi pundi-pundi ekonomi daerah, tapi juga sebagai pengingat bahwa sesungguhnya kita tidak hanya krisis identitas secara nasional saja, krisis identitas secara suku dan adat istiadat pun kita masih mengalaminya.